Perbandingan Sablon Kaos Manual, Digital, dan DTG

wall-1

Sablon Manual

Proses sablon manual, media transfer tinta ke kaos menggunakan screen, oleh karena itu sablon manual juga biasa disebut dengan screen printing. Desain yang akan dicetak ke kaos harus dibuat filmnya terlebih dahulu pada screen dengan emulsi film di ruang gelap.

Tinta yang paling sering digunakan untuk sablon manual adalah rubber dan plastisol. Untuk mencetak tinta ke kaos, dengan cara menyapukan tinta diatas screen dengan squeege. Agar hasil sablon kuat bisa dilakukan pemanasan menggunakan hot air gun atau heat press.

Kelebihan dari sablon manual adalah karena tinta meresap ke serat kain sehingga hasil sablon kuat, awet atau tahan lama dan tidak luntur saat dicuci. Hingga saat ini sablon manual masih disukai karena nilai seninya. Sablon manual biasa digunakan untuk kaos distro.

Kekurangan sablon manual tidak bisa mencetak desain multi-color, biasanya maksimal 3 atau 4 warna dalan satu desain. Tidak efektif untuk sablon dengan kuantiti sedikit, jadi sablon manual biasa untuk produksi kaos dalam jumlah banyak.

Sablon Digital

Sablon digital biasanya menggunakan media transfer kertas, dengan mencetak desain atau gambar menggunakan printer. Desain atau gambar yang telah dicetak ke kertas kemudian ditransfer ke kaos dengan menggunakan mesin heat press. Berdasarkan tintanya ada beberapa jenis sablon digital diantaranya, transfer paper, ecosolvent, sublimation, duracotton, dll.

Kelebihan dari sablon digital adalah proses produksinya relatif mudah dan cepat. Cocok digunakan untuk produksi kaos dalam jumlah sedikit, bahkan bisa untuk produksi kaos satuan. Bisa digunakan untuk sablon gambar multi-color dan tercetak di kaos sama persis dengan desain/gambarnya.

Kekurangan sablon digital adalah sablonnya kurang awet dan lebih cepat rusak. Kaos dengan sablon digital perlu perawatan khusus. Sebagian besar hanya bisa diaplikasikan untuk kaos warna terang.

Sablon DTG (Direct To Garment)

Sablon DTG adalah sablon dengan teknologi terbaru. Sablon kaos dengan teknik DTG adalah mencetak desain langsung dari softcopy di komputer ke kaos dengan mesin printer tanpa media transfer yang lain. Tinta yang digunakan biasanya adalah tinta waterbase yang meresap ke serat kain.

Sumber: http://andalasclothing.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.